Dahsyatnya Siksaan Neraka Jahannam

Ridhmedia
25/03/14, 20:08 WIB





Bismillahirrahmanirrahiim

Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

Wahai insan janganlah kalian mengumbar napsu, hingga kapanpun napsu tidak akan merasa puas, kalau kalian terus-menerus mengikuti hawa napsu, pasti kalian akan menerima penyesalan yang tiada tandingannya nanti di akhirat.

Wahai insan yang durhaka dan senantiasa bergelimang dengan maksiat dan dosa, tidakkah kedahsyatan jahannam menggetarkan hatimu? Allah menyediakan bagi hamba-hamba-Nya yang ingkar lagi sombong. Ingatlah tatkala jahannam ditarik dengan 70.000 tali kekang dan setiap tali ditarik oleh 70.000 malaikat, ketika itu orang-orang kafir dalam kehinaan, mereka berharap seandainya sanggup menebus semua itu dengan emas sebesar dunia.

Sungguh besar kehinaan dan kecelakaan para penghuninya. Sungai neraka yaitu darah dan jerawat bau yang menggelegak, minumannya yaitu air yang mendidih, naungannya yaitu awan hitam yang panas, anginnya yaitu samum yang membawa hawa panas, makanannya yaitu zaqqum yang kalau setetesnya jatuh ke bumi, pasti hancurlah dunia dan seisinya, materi bakarnya yaitu insan dan kerikil api, panasnya memperabukan kulit hingga ke ulu hati, pakaiannya yaitu baju ter yang membakar, kedalamannya sejauh kerikil yang diluncurkan selama 70 tahun. Suara neraka akan meraung geram kepada penghuninya. Mereka akan dibelenggu dengan rantai besi membara dan dipukul dengan palu godam, yang kalau mengenai sebuah gunung pasti gunung tersebut akan menjadi abu, wajah-wajah mereka diseret di atas bara api sedang tangan mereka terikat. Duhai … kecelakaan apalagi yang pedih besar dari itu semua. Ya Allah, bahwasanya kami berlindung kepada-Mu dari siksa Jahannam … Amiin.

LOKASI NERAKA

Jika nirwana terletak di langit ke tujuh, maka sebagian salaf berkata neraka terletak di dasar bumi yang ke tujuh (begitu pendapat Ibnu Mas’ud dan lainnya). Namun para jumhur tawaqquf (berdiam diri) dalam dilema ini, dan inilah pendapat yang dipilih oleh As-Suyuthi dan Waliyullah Ad-Dahlawi.

PEMANDANGAN LAIN DI JAHANNAM
Di Jahannam terdapat sebuah gunung api Shu’uda yang Allah memerintahkan orang kafir (Al-Walid bin Mughirah) untuk mendakinya. (Lihat QS. Al-Muddatstsir: 17). Menurut riwayat Imam Ahmad, setiap kali ia meletakkan tangannya di atas gunung tersebut, maka tangannya eksklusif meleleh. Dan ketika diangkat kembali menyerupai semula. Dia akan menghabiskan waktu selama 70 tahun untuk mendakinya, dan menuruninya selama 70 tahun juga.
Di Jahannam juga terdapat lembah Al-Ghayy, yaitu lembah di dasar Jahannam yang dialiri jerawat bercampur darah dari para penghuni neraka. Lembah ini disediakan Allah kepada mereka yang meremehkan shalat dan mengikuti syahwatnya. (Lihat QS. Maryam: 59).
Juga lembah Atsam yang berisi ular dan kalajengking, adzab di dalamnya berlipat-lipat. Lembah ini diperuntukkan bagi mereka yang berbuat syirik, berzina dan membunuh jiwa tanpa hak. (Lihat QS. Al-Furqan: 68).
Ada juga lembah Maubiqa yang berisi jerawat di dalam neraka Jahannam. Allah menyiapkannya untuk para penyembah berhala. (Lihat QS. Al-Kahfi: 51-52).
Ada juga sebuah rumah berjulukan Al-Falaq, Ibnu Rajab menyampaikan kalau pintunya dibuka, maka seluruh penduduk neraka akan menjerit karena tidak bisa menahan panasnya. Wallahu a’lam.
Di Jahannam juga terdapat penjara Bulas dimana orang-orang yang menyombongkan diri akan digiring menyerupai semut-semut kecil berbentuk manusia, mereka diselimuti dengan kobaran api dan terbenam dalam keringat dan jerawat yang bercampur darah penduduk neraka. (HR. Ahmad, hasan).
Belenggu Jahannam. Di dalam Jahannam ada tiga belenggu; Al-Aghlal, yaitu belenggu dari besi membara yang dipasang dileher penduduk neraka. (QS. Saba: 33), Al-Ashfad, yaitu tali api yang sangat berpengaruh sehingga menciptakan seseorang tak berdaya. (QS. Ibrahim: 49) dan As-Salasil, yaitu rantai besi yang panjangnya 70 hasta. (QS. Al-Haqqah: 32).
Cambuk Jahannam. Allah berfirman: “Dan untuk mereka cambuk-cambuk dari besi.” (QS. Al-Hajj: 21).
PARA PENJAGA NERAKA

Allah menggambarkan perihal huruf malaikat penjaga neraka, mereka yaitu makhluk yang sangat keras dan kasar.

Allah berfirman: “Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang materi bakarnya yaitu insan dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.” (QS. At-Tahrim: 6).

MAKANAN DAN MINUMAN DI NERAKA
Pohon Zaqqum, mayangnya menyerupai kepala syetan, tumbuh di bawah dasar neraka Jahim, setiap yang memakannya, maka ususnya akan terburai. (QS. Ash-Shaffat: 62-68).
Pohon Dhari, yaitu pohon duri yang sangat keras, tidak sanggup menggemukkan dan tidak menghilangkan lapar, karena ia menyumbat tenggorokan, tidak keluar dan tidak juga masuk ke dalam perut, demikian berdasarkan Ibnu Abbas. (QS. Al-Ghasiyah: 6).
Ghislin, yaitu jerawat bercampur darah yang keluar dari badan penduduk neraka. (QS. Al-Haqqah: 35-37).
Al-Hamim, yaitu air yang sangat panas yang akan disuguhkan dengan besi panas yang ujungnya dibengkokkan. (QS. An-Naba’: 24-25).
Ash-Shadid, (QS. Ibrahim: 16), yaitu air jerawat bercampur darah. Ibnu Rajab berkata, air shadid akan menciptakan wajah mereka hangus, sekaligus menciptakan seluruh kulit kepala dan rambutnya mengelupas.
PINTU-PINTU NERAKA

Jahannam mempunyai 7 pintu yang tiap-tiap pintu telah ditetapkan golongan yang akan memasukinya.

Allah berfirman: “Dan bahwasanya Jahannam itu benar-benar daerah yang telah diancamkan kepada mereka (pengikut-pengikut syaitan) semuanya. Jahannam itu mempunyai tujuh pintu. Tiap-tiap pintu (telah ditetapkan) untuk golongan yang tertentu dari mereka.” (QS. Al-Hijr: 43-44).

Ibnu Juraij berkata perihal ayat tersebut: “Yang pertama yaitu Jahannam, kemudian neraka Ladza, neraka Huthamah, neraka Sa’ir, neraka Saqar, Jahim dan Hawiyah”.

Pintu-pintu neraka tertutup rapat, sebagaimana firman Allah:

“Sesungguhnya api itu ditutup rapat atas mereka.” (QS. Al-Humazah: 8).
“Mereka berada di dalam neraka yang ditutup rapat.” (QS. Al-Balad: 20).

Ibnu Rajab berkata: “Pintu-pintu neraka akan selalu tertutup sebelum dimasuki oleh penghuninya nanti pada hari kiamat. Hal ini sebagaimana yang disebutkan dalam Al-Qur’an: “Orang-orang kafir dibawa ke neraka Jahannam berombong-rombongan. Sehingga apabila mereka hingga ke neraka itu dibukakanlah pintu-pintunya.” (QS. Az-Zumar: 71).

GAUNG KEGERAMAN SUARA NERAKA

Orang-orang kafir sanggup mendengar raungan bunyi neraka yang penuh dengan kegeraman dari jarak yang jauh.

Allah berfirman: “Apabila neraka itu melihat mereka dari daerah yang jauh, mereka mendengar kegeramannya dan bunyi nyalanya.” (QS. Al-Furqan: 11).

Juga firman-Nya: “Apabila mereka dilemparkan ke dalamnya mereka mendengar bunyi neraka yang mengerikan, sedang neraka itu menggelegak, hampir-hampir (neraka) itu terpecah karena marah.” (QS. Al-Mulk: 7).

Ka’ab pernah berkata kepada Umar bin Khaththab: “Demi Allah, Neraka Jahannam akan mengeluarkan gaung suaranya. Tidak ada satu malaikat yang bersahabat kepada Allah atau makhluk yang lain kecuali akan terjatuh di atas kedua lututnya sambil berkata: “Ya Allah, pada hari ini hendaklah insan mengurus dirinya sendiri-sendiri.”

KADAR HAWA DAN PANAS NERAKA

Rasulullah saw. bersabda: “Api kalian yang ada kini ini yang dipakai bani Adam untuk memperabukan hanyalah 1/70 dari api neraka jahannam.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Ibnu Rajab menukil pendapat Ka’ab kepada Umar bin Khaththab: “Seandainya neraka Jahannam dibuka seukuran hidung lembu di bumi sebelah timur, dan ada seseorang di belahan bumi penggalan barat, pasti otaknya akan meleleh karena tidak bisa menahan panasnya”.

Di antara penyebab hawa dan panas neraka sedemikian memuncak yaitu tidak berfungsinya 3 unsur pendingin dari panas bagi manusia, yaitu air, angin dan naungan untuk berteduh. Air di jahannam yaitu hamim (air panas yang menggelegak), anginnya yaitu samum (angin yang amat panas), sedang naungannya yaitu yahmum (naungan berupa potongan-potongan asap hitam yang juga panas). (Lihat QS. Al-Waqi’ah: 41-44).

PERMOHONAN PENDUDUK NERAKA KEPADA PENDUDUK SURGA

Para penduduk neraka merasa iri dengan apa yang Allah berikan kepada penduduk nirwana berupa kuliner dan minuman yang sangat nikmat, mereka merengek sekiranya di antara penduduk nirwana ada yang mau memperlihatkan sedikit saja kepada mereka. Di antara penduduk nirwana ada yang merasa iba, hingga hampir-hampir memberikannya. Namun Allah mengharamkan manakan dan minuman itu bagi penduduk neraka. (Lihat QS. Al-A’raf: 44-50).

BAHAN BAKAR NERAKA

Allah berfirman: “Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang materi bakarnya yaitu insan dan batu;” (QS. At-Tahrim: 6).

Sebagian mufassir menyampaikan bahwa kerikil tersebut yaitu kerikil korek atau belerang, ada yang menyampaikan kerikil berhala yang dahulu disembah orang musyrik, mereka menjadi materi bakar neraka sebagai penghinaan atas sesembahan mereka, begitu pula para penyembahnya. (Lihat QS. Al-Anbiya’: 98-99).

KONDISI PENGHUNI NERAKA
Wajah mereka cacat dan terbakar. (QS. Al-Mukminun: 104).
Setiap kulit mereka matang karena terbakar, maka Allah akan mengganti kulit yang baru, begitulah seterusnya. (QS. An-Nisa’: 56).
Wajah yang hangus menghitam, karena kepala mereka akan disematkan mahkota api.
Penduduk neraka akan mengeluarkan amis yang sangat bau dari badan mereka.
PAKAIAN DI NERAKA
Pakaian dari Qathiran yang terbuat dari tembaga yang dilebur. (QS. Ibrahim: 49-50).
Tikar dan selimut api (Mihad dan Ghawasy). (QS. Al-A’raf: 41).
SUMUR DAN JURANG NERAKA

Kedalamannya sebagaimana yang digambarkan Rasulullah saw. dalam riwayat Muslim dari Abu Hurairah:

“Pada suatu hari kami bersama Nabi saw. Lantas kami mendengar bunyi benda jatuh, kemudian Rasulullah saw. bersabda: “Tahukah kalian, bunyi apakah itu?” Kami menjawab: “Allah dan Rasul-Nya lebih mengetahui.” Nabi saw. bersabda: “Itu yaitu bunyi kerikil yang dikirim dari neraka jahannam semenjak 70 tahun yang lalu. Dan kini gres hingga ke dasar neraka.”

LUAS JAHANNAM

Untuk mengetahui luas dan besarnya jahannam, sanggup dibayangkan seandainya jahannam itu mempunyai 70.000 tali kekang dan setiap tali kekang dipegang oleh 70.000 malaikat (Shahihul Jami’ 7.878). Juga dengan mengetahui besarnya badan para penghuninya, yang gerahamnya sebesar gunug Uhud, jarak antara kedua pundaknya sama dengan perjalanan 3 hari, daerah duduknya sejauh Makkah dan Madinah, bahkan seandainya seorang penduduk neraka menangis, maka air matanya yang menetes sanggup mengakibatkan sebuah bahtera berlayar di atasnya.

BERBAGAI BENTUK SIKSAAN BAGI PENDUDUK NERAKA
Seringan-ringan siksa yaitu seseorang yang menggunakan terompah dari bara api, sehingga menimbulkan otaknya mendidih. (HR. Bukhari dan Muslim).
Kepala mereka akan disiram dengan air panas sehingga melelehkan otak mereka, begitu pula isi perut dan kulit mereka. (QS. Al-Hajj: 19-21).
Wajah mereka akan diseret di atas bara api, juga dibolak-balik menyerupai daging bakar. (QS. Al-Ahzab: 66).
Wajahnya akan dihitamkan menyerupai tertutup kepingan malam yang gelap gulita. (QS. Yunus: 27).
Dikepung api dari segala penjuru. (QS. Al-Ankabut: 55 dan Az-Zumar: 16).
Api memperabukan hati penduduk neraka, sehingga dari hati mereka keluar api.
Isi perut insan akan terburai (menimpa kepada Amru bin Luhay, orang yang pertama kali merubah anutan tauhid nabi Ibrahim menjadi penyembahan terhadap berhala).
Terjun dari atas neraka, yaitu bagi mereka yang bunuh diri dengan menjatuhkan dirinya dari daerah yang tinggi.
Tidak pernah mati selamanya. (QS. Ibrahim: 17).
Siksaannya tidak pernah berhenti. (QS. Al-Mukmin: 49-50).
JERITAN, RINTIHAN DAN LOLONGAN PENDUDUK NERAKA

Di antara kengerian neraka; penduduknya merintih dan menjerit serta melolong menyerupai keledai yang meringkik keras, yang demikian itu karena saking pedihnya siksa yang dirasakan. (Lihat QS. Al-Anbiya’: 100, Hud: 106 dan Fathir: 37).

Penduduk neraka akan menangis hingga air mata mereka habis, sehingga yang keluar dari matanya yaitu darah, ya darah, bukan air lagi!

Mereka merintih dan memohon semoga sanggup dikeluarkan dari siksa neraka, mereka berjanji akan berinfak shalih kalau dikembalikan di dunia. Namun cita-cita mereka yaitu cita-cita kosong dan doa mereka yaitu doa yang sia-sia. Malaikat berkata: “Sesungguhnya kalian akan tetap berada di neraka ini.” (QS. Az-Zukhruf: 77).

SIAPAKAH PENDUDUK NERAKA ???

Dari Al-Qur’an dan Sunnah yang shahih disimpulkan bahwa penduduk neraka yaitu orang yang musyrik, kafir, munafik, orang-orang sombong, orang-orang yang tidak mengingkari Thaghut (sesembahan yang disembah selain Allah) dan pemimpin zalim, para pezina dan homoseks, peminum khamer (minuman keras), pemakan riba (seperti bunga Bank), uang judi (seperti togel, siji, Asuransi dll) dan harta anak yatim tanpa alasan yang benar, pembunuh orang mukmin tanpa hak, pelaku bunuh diri, orang yang tidak mau berjihad dan tidak mau membantu kaum muslimin yang tertindas dan diperangi, orang yang meninggalkan shalat, zakat, dan shaum (puasa), para dayyuts (orang yang membiarkan perbuatan maksiat terjadi di hadapannya) dan orang yang durhaka kepada kedua orang tuanya, dll. Wallahu a’lam.

ULAR DAN KALAJENGKING JAHANNAM

Dalam menjelaskan firman Allah: “Kami tambahkan kepada mereka siksaan di atas siksaan disebabkan mereka selalu berbuat kerusakan.” (QS. An-Nahl: 88).

Ibnu Mas’ud berkata: “Yaitu kalajengking yang taringnya menyerupai pohon kurma yang panjang.”

Imam As-Sudi menyampaikan bahwa ia yaitu ular-ular di dalam neraka. Riwayat perihal ular dan kalajengking di neraka tidak ada yang marfu’ hingga ke Nabi saw, kebanyakan mauquf pada sobat dan sebagian israiliyat. Wallahu a’lam.

Mungkin cukup sekian bahasan perihal hari darul abadi atau kehidupan di NERAKA mudah-mudahan sanggup memperkuat keimanan kita, dan juga menjadi motipasi untuk menjauhi segala perbuatan dosa.

Setelah kita takut akan siksaanya alangkah lebih tepat kita mencar ilmu beribadah dan menjauhi segala perbuatan dosa karena kecintaan kita terhadap Allah SWT, Insya Allah yang kuasa akan memperlihatkan rahmat dan kasih sayangnya kepada kita dan dijauhkan dari pedihnya siksa neraka dan ditempatkan hidup dengan rido yang kuasa senang langeng untuk selamanya hidup dalam kenikmatan dan rahmat Allah SWT di syurga.. Amiin.

Andai ada salah dalam ucapan saya mungkin itu karena kehilafan saya, dan kebenaran semua itu dari Allah SWT dan kebenaran milik Allah SWT.



Ya Allah Ya Tuhan kami, sesungguhya kami yaitu hamba-hamba-Mu yang penuh dengan dosa, maka ampunilah kami, karena bahwasanya Engkau sangat mencintai kami. Berilah kami kekuatan untuk melawan segenap kejahatan hawa nafsu yang sering kali menjerumuskan kami kedalam lembah kehinaan.

Ya Tuhan kami, peliharalah kami dan keluarga kami dari siksaan api neraka dimana kami tidak akan sanggup memasukkinya. Sesungguhnya Engkaulah Tuhan Yang Maha Memelihara."

Komentar

Tampilkan

Terkini

Peristiwa

+