4 Alasan Mengapa Daun Kale Cocok Untuk Diet Sehat

Ridhmedia
16/09/19, 05:27 WIB
Daun Kale - Anda sedang melsayakan diet sehat sekarang? Jika iya, jangan lupa memasukkan kale dalam daftar sajian makanan untuk diet sehat Anda. Kale merupakan salah satu sayuran yang paling bergizi diantara seluruh sayuran di dunia.

Bahkan kale sering disebut sebagai superfood alasannya yaitu kelengkapan gizi dan nutrisinya yang lengkap untuk makanan diet sehat. Dilansir dari healingthebody.ca, simak ulasan Nuansa Pagi perihal alasan mengapa kale direkomendasikan sebagai makanan yang lengkap nutrisi untuk diet sehat.
 Anda sedang melsayakan diet sehat kini 4 Alasan Mengapa Daun Kale Cocok Untuk Diet Sehat
Ilustrasi daun kale

Alasan Mengapa Daun Kale Cocok Untuk Diet Sehat


1. Kale Sangat Kaya Akan Vitamin K, A, dan C

Satu cangkir cincang kale (67 gram) mengandung sekitar 547 mikrogram vitamin K, yang merupakan 684 persen dari santunan harian yang direkomendasikan untuk orang dewasa. Vitamin K yaitu senyawa yang larut dalam lemak yang mengontrol aspek perdarahan, termasuk pembekuan darah. 


Ini juga menjamin bahwa kita menyebarkan tulang besar lengan berkuasa dan sehat, sehingga mencegah osteoporosis dan patah tulang. Gejala kekurangan vitamin K termasuk gusi berdarah, pendarahan hidung dan darah dalam tinja atau urin.

Satu cangkir kale juga mengandung 10.302 IU vitamin A, yang merupakan 206 persen dari Recommended Daily Intake (RDI). Vitamin A sebagian besar bekerjasama dengan produk hewani, namun sumber nabati yang disebut karotenoid juga ditemukan dalam sayuran yang paling bergizi. 


Karotenoid (yang beta-karoten mungkin yang paling terkenal) terutama berfungsi sebagai antioksidan dan memperlihatkan banyak manfaat untuk mata kita, kulit dan sistem kekebalan tubuh. Mereka juga mengandung sifat anti-penuaan.

Vitamin ketiga yang banyak terkandung dalam kale yaitu vitamin C. Vitamin ini merupakan antioksidan yang menjaga kita dari penyakit degeneratif ibarat kanker dan degenerasi msayala. Satu cangkir kale mengandung 80,4 miligram vitamin C, yang merupakan 134 persen dari RDI.

2. Detoksifikasi Dan Dapat Menurunkan Berat Badan

Kale mengandung belerang dan serat makanan dalam jumlah yang tinggi. Sulfur bergotong-royong yaitu mineral yang paling berlimpah ketiga dalam tubuh (setelah kalsium dan fosfor) dan membantu pencernaan lemak dan penyerapan, produksi asam empedu dan regulasi gula darah. 


Serat berfungsi sebagai pembersih usus besar dari sayamulasi limbah (termasuk racun penyebab kanker , yang mengikat dirinya ketika melintas). Selain menjadi pendetoks besar, belerang dan serat juga merangsang penurunan berat badan. 

Fakta ini, ditambah dengan kandungan kalori dan kadar lemak yabg rendah, menciptakan kale efektif sebagai sayur penurun berat badan.

3. Kale Mengandung Zat Anti-Inflamasi


Satu cangkir kale mengandung 121 miligram asam lemak omega-3 dan 92,4 miligram asam lemak omega-6. Ini penting, lemak tak jenuh ganda mengandung sifat anti-inflamasi. Asam lemak ini sanggup mengurangi peradangan, termasuk dampak dari penyakit auto-inflamasi ibarat asma, IBS dan penyakit Alzheimer). Asam lemak ini juga mendukung fungsi otak.

4. Kale Sebagai Sumber Zat Besi Dan Kalsium Yang Tinggi


Per kalori, kale mengandung lebih banyak zat besi dari daging sapi dan lebih banyak kalsium dari susu. Hal ini menimbulkan kale sebagai sumber zat besi dan kalsium nabati dan cocok bagi Anda yang menghindari daging dan atau produk susu. 

Tubuh membutuhkan zat besi untuk membangun hemoglobin, yang mengangkut oksigen dari paru-paru kita ke sel-sel tubuh. Jika kekurangan zat besi sanggup mengakibatkan anemia. Kalsium diharapkan untuk membangun tulang dan gigi yang kuat. Kekurangan kronis kalsium sanggup mengakibatkan osteoporosis, arthritis dan kondisi tulang yang menyakitkan lainnya.

Selain itu, satu cangkir kale mengandung sejumlah mineral penting yang dibutuhkan tubuh, ibarat magnesium (6 persen RDI), fosfor (4 persen), kalium (9 persen), seng (2 persen), tembaga (10 persen), dan mangan (26 persen), yang membantu sehari- hari proses tubuh kita. 


Kale juga mengandung vitamin B ibarat thiamin, niacin, dan asam pantotenat, yang membantu metabolisme tubuh untuk memperoleh energi dari makanan yang kita makan.

Namun ada hal lain yang penting untuk Anda ketahui sebelum mengkonsumsi kale sebagai makanan diet sehat Anda. Jika Anda penderita tiroid dan watu ginjal maka kale tidak dianjurkan untuk dikonsumsi dalam makanan diet sehat Anda. 


Mengapa demikian? Anda sanggup mencari tahu jawabannya melalui artikel kesehatan Awas, Daun Kale Berbahaya Bagi Penderita Tiroid. Demikian sekilas gosip kesehatan perihal alasan mengapa kale cocok untuk makanan diet sehat, supaya bermanfaat.
Komentar

Tampilkan

Terkini