Ahok Menjadi Komut Pertamina, Djarot: Semoga Bisa Berikan Yang Terbaik

Ridhmedia
22/11/19, 15:46 WIB

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat sebagai partai politik yang menaungi Basuka Tjahaja Purnama (BTP) atau Ahok menyambut baik penunjukan kadernya itu sebagai Komisaris Utama PT Pertamina. Djarot berharap Ahok bisa memberikan yang terbaik.

"Menyambut baik, dan mudah-mudahan Pak Ahok bisa memberikan yang terbaik, terutama memberikan masukan dan kontrol, supaya Pertamina menjadi perusahaan yang bagus dan bisa mewujudkan kedaulatan energi," kata Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat ketika dihubungi, Jumat (22/11/2019).

Djarot yang juga sebagai mantan pasangan Ahok ketika memimpin DKI Jakarta itu berharap sahabatnya bisa bekerja maksimal sebagai Komisaris Utama Pertamina. Dia berharap Ahok bisa memberi masukan terhadap kinerja perusahaan itu.

"Bagus lah ya, ya saya berharap lah, berdoa supaya Pak Ahok bisa maksimal sebagai Komisaris Utama. Terutama buat memberikan masukan dan evaluasi terhadap kinerja Pertamina," ujarnya.

Sementara terkait dimintanya Ahok buat mundur dari PDIP jika menjabat sebagai Komisaris Utama Pertamina, Djarot menyerahkan keputusan itu kepada eks Gubernur DKI Jakarta itu.

"Kalau seperti itu serahkan kepada beliau. Beliau yang memutuskan kan. Pak Ahok kan masuk ke PDI Perjuangan juga sukarela, kan begitu kan. Dan buat hendak keluar ya sukarela juga kan. Ya serahkan kepada yang bersangkutan," ucap Djarot.

Djarot mengaku belum mengetahui bagaimana sikap Ahok soal mundur dari partai. Namun, menurut Djarot, partainya bakal mempersilakan Ahok mundur demi tugas negara yang bakal diembannya.

"Belum, belum (ada pembicaraan dengan partai), saya juga belum tahu. Ya tidak apa-apa (mengundurkan diri), bukan apa-apa, boleh-boleh saja. Demi tugas negara boleh-boleh saja," tuturnya.

Sebelumnya diberitakan, Menteri BUMN Erick Thohir berkata apabila Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok bakal menjadi Komisaris Utama PT Pertamina (Persero). Ahok bakal menggantikan Tanri Abeng.

"Pak Basuki bakal menjadi Komisaris Utama di Pertamina," ujar Erick di Kompleks Istana, Jakarta Pusat, Jumat (22/11). [detik.com]
Komentar

Tampilkan

Terkini