Presiden Jokowi Sebut Ahok Masih Seleksi, Boleh Menjadi Direksi Atau Komisaris Bumn

Ridhmedia
14/11/19, 08:47 WIB

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut mantan pendampingnya ketika memimpin DKI Jakarta dulu, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tengah mengikuti seleksi buat posisi di BUMN. Jadi direksi atau komisaris?

"Bisa dua-duanya. Ini pakai proses seleksi. Masih dalam proses," kata Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (14/11/2019).

Soal perusahaan BUMN apa yang nantinya bakal diduduki Ahok, Jokowi menyerahkan hal itu ke Menteri BUMN Erick Thohir. Apakah ada rekomendasi Jokowi di balik penunjukan itu?

"Ini kan masih proses seleksi," jawabnya.

Menurut Jokowi, kinerja Ahok Telah dikenal banyak kalangan. Penempatannya sesuai hasil seleksi nanti.

"Kita tahu kinerjanya. Nanti penempatannya di mana, itu proses seleksi yang ada di Kementerian BUMN," ucap Jokowi.

Soal jabatan barunya ini, Ahok Telah bertemu langsung dengan Menteri BUMN Erick Thohir. Pembicaraannya dengan Erick Thohir juga ditekankan apabila BUMN perlu diisi orang-orang yang profesional dan punya integritas. Ahok pun menjelaskan siap buat jabatan barunya itu. Penugasannya nanti bakal dimaksimalkan buat membantu pembangunan bangsa.

"Mungkin Desember atau November saya tidak tahu. Tadi dari bicara PTPN (PT Perkebunan Nusantara) sampai soal Sarinah juga dibicarakan," kata Ahok kepada detikcom, Rabu (13/11/2019). [detik.com]
Komentar

Tampilkan

Terkini

Peristiwa

+