RIDHMEDIA - Kepemimpinan Erick Thohir dalam menakhodai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) diyakini akan lebih baik dibandingkan pendahulunya, Rini Soemarno.
Saya percaya, mudah-mudahan Erick lebih baik dari Menteri BUMN sebelumnya," kata mantan Menteri Koordinator Perekonomian, Rizal Ramli dalam acara ILC TVOne bertajuk 'Ketika Garuda Diserempet Moge', Selasa (10/12).
Dari kacamata RR, sapaan Rizal Ramli, Erick Thohir memiliki ketegasan yang diyakini bisa menyelesaikan permasalahan bangsa, khususnya masalah yang kerap merundung BUMN.
Karakteristik mantan Ketua TKN Jokowi-Maruf ini berbeda dengan pendahulunya, Rini Soemarno yang menjabat Menteri BUMN di periode pertama Presiden Jokowi.
"Yang sebelumnya sangat moody. Kalau dia seneng sama seseorang, diangkat. Kalu dia enggak suka, dipecat. Ada yang udah dipecat, diangkat lagi," tegasnya.
"Jadi ibu yang moody ini dilindungi terus sama Bapak Presiden, saya enggak tahu alasannya apa. Tetapi kejadian ini mulai terbuka semua di bawah menteri BUMN baru," sambungnya.
Pun demikian dengan kinerja Bea Cukai. RR mengapresiasi Bea Cukai yang berani mengungkap kasus penyelundupan yang dilakukan oleh Dirut Garuda Indonesia Ari Askhara.
"Saya senang Bea Cukai bekerja profesional, bagus. Cuman ada Menteri Keuangan yang bangga banget menggagalkan kasus 1,5 miliar ini. Mohon maaf yang bersangkutan bikin surat utang, kerugian ratusan triliun," tandasnya. (Rmol)