RIDHMEDIA - Pernyataan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto yang menyebut ekonomi Indonesia tahun 2020 bakal buram seperti menampar pernyataan-pernyataan pemerintah yang selama ini optimis ekonomi bakal melesat.
Penceramah Tengku Zulkarnain pun menyindir gambaran ekonom 2020 yang disebut buram oleh Suhariyanto. Menurutnya, pernyataan itu akan membuat rakyat semakin takut.
Padahal selama ini, sambung Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia yang baru saja dipilih sebagai pemenang Moeslim Choice Award 2019 kategori ulama itu, rakyat selalu memendam ketakutan. Sebab, mereka diberi gambaran ekonomi bakal melesat, sementara di satu sisi tanda-tanda melesat tidak dirasa.
Wadaaoow, Bapak jangan bikin takut rakyat. Mereka sudah sangat ketakutan pak... Padahal Para Pejabat OPTIMIS Loh... Hemmm,” sindirnya dalam akun Twitter, Sabtu (14/12).
Suharyanto mengurai bahwa gambaran perekonomian tahun 2020 bakal buram, baik di Indonesia maupun di negara-negara dunia. Indonesia akan mengalami tekanan berat karena harga komoditas merosot.
“Gambaran 2020 akan buram. Semua negara. Perang dagang, ekonomi global, harga komoditas anjlok gila-gilaan. Batu bara saja merosot harganya sampai 45 persen, kemudian CPO (crude palm oil/minyak kelapa sawit)," ujarnya, Kamis (12/12).(rmol)