RIDHMEDIA - Ketua DPP PAN Yandri Susanto menyebut nama besar Presiden Joko Widodo adalah sebuah keuntungan bagi Gibran. Namun, pemilihan semua tergantung dari masyarakat Solo.
Yandri menilai suara ada pada masyarakat Solo. Yang terpenting, menurutnya, apabila semua syarat telah terpenuhi maka setiap warga negara berhak maju sebagai calon kepada.
"Siapa pun warga Indonesia yang sudah memenuhi syarat untuk menjadi Walikota, Bupati, Gubernur, bahkan Presiden itu bebas saja, nggak ada perbedaan selama dia memenuhi persyaratan, termasuk anaknya Pak Jokowi. Selama dari sisi umur, parpol kemudian syarat yang lain, jika memenuhi syarat untuk berkompetisi nggak ada masalah, karena itu adalah hak warga negara," kata Yandri, Kamis (12/12).
Yandri yang juga Ketua Komisi VIII menyerahkan semua kepada masyarakat. Bila dikaitkan dengan nama besar Jokowi, itu berarti keuntungan bagi Gibran dan tidak bisa dihalang-halangi, karena keputusan ada di tangan masyarakat Solo.
"Semuanya kan tergantung masyarakat nanti, kalau masyarakat faktor Pak Jokowi itu ada dan positif yaitu keuntungan bagi Gibran, nggak bisa dihalang-halangi, yaitu namanya rakyat yang memilih rakyat Solo. Jadi sekali lagi kalau dia memenuhi syarat, nanti dia bertarung di lapangan. Kalau dia terpilih ya kita hormati," kata Yandri.
"Kalau dia diuntungkan oleh nama besar Pak Jokowi wajar dong, anaknya. Anak kandungnya Pak Jokowi wajar saja," pungkasnya. [rmol]