RIDHMEDIA - Agenda tahajud, Salat Subuh dan munajat Reuni 212 hampir usai pada Senin (2/12) pukul 06.00 WIB. Namun, peserta masih terus berdatangan.
Pantauan Indonesiainside.id di pintu utara Monas, peserta yang telah mengikuti acara sejak pukul 02.00 WIB, kesulitan keluar karena massa yang akan masuk ke Monas jauh lebih besar.
Di Jalan Medan Merdeka Utara telah dipadati oleh puluhan kendaraan roda dua yang terparkir. Menyebabkan lalu lintas di sekitarnya tersendat.
Di Jalan Veteran I, massa yang turun dari Stasiun Juanda juga memenuhi sepanjang jalan tersebut. Massa kembali menumpuk di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Juanda.
Peserta yang akan pulang dengan menggunakan moda transportasi Transjakarta dan KRL harus antre panjang karena massa yang baru datang sudah memadati JPO.
Tak hanya massa dari Stasiun Juanda yang membeludak. Sebanyak lima bus juga baru tiba di Monas. Rombongan ini datang dari Klaten, Jawa Tengah.
Salah seorang anggota rombongan, Yahya, mengaku baru saja tiba di Jakarta, saat beberapa massa lainnya sudah mulai bergerak pulang.
“Kita datang dengan menyewa lima bus. Berangkat kemarin sore. Lewat tol, jadi cepat,” ujar Yahya saat berbincang dengan Indonesiainside.id.
Yahya mengatakan, tak semua yang datang bersamanya berasal dari Klaten, ada juga yang dari Sukoharjo, Solo dan sekitarnya. Klaten dijadikan titik kumpul keberangkatan.
Dia mengaku ingin mengenang massa-massa indah saat Aksi Bela Islam tiga tahun silam. Semangat kebersamaan, ukhuwah Islamiyah dan dakwah yang membawanya, serta rekan-rekannya ke Jakarta.
Selain dari luar daerah, ternyata ada juga rombongan dari Bekasi yang baru datang. Mereka berbaur dengan warga lainnya yang baru saja tiba di Monas.
Padahal, sesuai jadwal, acara sudah harus berakhir pukul 08.30 WIB. Hingga saat ini, acara demi acara terus dikebut dengan orasi dan ceramah dari sejumlah tokoh agama. [iin]
Pantauan Indonesiainside.id di pintu utara Monas, peserta yang telah mengikuti acara sejak pukul 02.00 WIB, kesulitan keluar karena massa yang akan masuk ke Monas jauh lebih besar.
Di Jalan Medan Merdeka Utara telah dipadati oleh puluhan kendaraan roda dua yang terparkir. Menyebabkan lalu lintas di sekitarnya tersendat.
Di Jalan Veteran I, massa yang turun dari Stasiun Juanda juga memenuhi sepanjang jalan tersebut. Massa kembali menumpuk di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Juanda.
Peserta yang akan pulang dengan menggunakan moda transportasi Transjakarta dan KRL harus antre panjang karena massa yang baru datang sudah memadati JPO.
Tak hanya massa dari Stasiun Juanda yang membeludak. Sebanyak lima bus juga baru tiba di Monas. Rombongan ini datang dari Klaten, Jawa Tengah.
Salah seorang anggota rombongan, Yahya, mengaku baru saja tiba di Jakarta, saat beberapa massa lainnya sudah mulai bergerak pulang.
“Kita datang dengan menyewa lima bus. Berangkat kemarin sore. Lewat tol, jadi cepat,” ujar Yahya saat berbincang dengan Indonesiainside.id.
Yahya mengatakan, tak semua yang datang bersamanya berasal dari Klaten, ada juga yang dari Sukoharjo, Solo dan sekitarnya. Klaten dijadikan titik kumpul keberangkatan.
Dia mengaku ingin mengenang massa-massa indah saat Aksi Bela Islam tiga tahun silam. Semangat kebersamaan, ukhuwah Islamiyah dan dakwah yang membawanya, serta rekan-rekannya ke Jakarta.
Selain dari luar daerah, ternyata ada juga rombongan dari Bekasi yang baru datang. Mereka berbaur dengan warga lainnya yang baru saja tiba di Monas.
Padahal, sesuai jadwal, acara sudah harus berakhir pukul 08.30 WIB. Hingga saat ini, acara demi acara terus dikebut dengan orasi dan ceramah dari sejumlah tokoh agama. [iin]