RIDHMEDIA - Sejumlah pemukiman di Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat kembali terendam banjir akibat luapan Sungai Citarum. Ketinggian air mencapai leher orang dewasa.
Pantauan detikcom, Jumat (24/1/2020), pemukiman yang berada di Kampung Bojongasih, Kecamatan Dayeuhkolot terndam banjir muladi setinggi betis heingga leher orang dewasa.
Untuk beraktivitas, warga harus menggunakan perahu. Namun ada juga yang memaksakan diri dengan menerobos genangan banjir.
"Banjirnya kemarin, tapi mulai besar hari ini," kata Agus (45) salah seorang warga ditemui di lokasi.
Ia mengungkapkan, warga sudah jengah dengan keadaan banjir ini. Pasalnya, setiap hujan banjir pasti menggenangi wilayah Dayeukolot.
"Kalau bisa sih pemerintah cepat mengatasi masalah ini, karena ini sudah bertahun-tahun, setiap tahun," ungkapnya.
Agus berujar, rumahnya terendam sekitar satu meter. Ia tidak mengungsi karena memiliki rumah berlantai dua. "Di rumah saya sekitar satu metera," ujarnya.
Meski Sungai Citarum sudah dikeruk dan ada Curug Jompong, banjir masih terjadi. Agus menyebut, mungkin karena faktor kebiasaan masyarakat membuang sampah ke sungai menjadi faktor lain yang mengakibatkan banjir masih terjadi.
"Kalau saya lihat masih banyak faktor yang menyebabkan banjir seperti warga membuang sampah sembarang. Karena sampah banyak yang keluar dan mungkin aliran harus dirubah karena banyak hambatan," pungkasnya.
Dari informasi yang dihimpun, banjir ini juga terjadi di kawasan pemukiman yang berada di Kecamatan Baleendah dan Bojongsoang. Sementara untuk jalan yang tidak dapat dilintasi, yaitu Jalan Andir-Katapang dan Jalan Anggadiredja Baleendaah.
Sumber: detik.com