Ridhmedia - Awal tahun 2020 publik disuguhi pertemuan politik kedua tokoh nasional yang pernah menjadi rival sengit saat Pemilihan Presiden (Pilpres) 17 april 2019 lalu.
Di Gedung Agung Yogyakarta, Rabu (1/1), Presiden Joko Widodo menerima kunjungan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. Prabowo datang bersama putra semata wayangnya, Didit Hediprasetyo.
Presiden Jokowi yang didampingi putra bungsunya bahkan menyebutkan bahwa Prabowo adalah tamu agung pertama di tahun 2020.
Dari pertemuan politik kedua tokoh nasional itu, Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno melihat, Jokowi ingin memberikan pesan kepada masyarakat Indonesia bahwa Prabowo adalah seorang negarawan sejati.
"Meski rival utama saat Pilpres namun prabowo legowo dan menjadi bagian koalisi pemerintah. Tujuannya rekonsiliasi nasional," kata Adi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (2/1).
Selain itu, Adi menyatakan bahwa Jokowi ingin berterima kasih kepada Prabowo karena menjadi orang pertama kali yang mengucapkan tahun baru ke Jokowi.
Momen seperti itu, tambah Adi adalah momentum spesial karena selain sebagai Menteri Pertahanan Kabinet Jokowi, Prabowo adalah Ketua Umum Partai Gerindra.
Tentu momen semacam ini sangat spesial. Apalagi Prabowo saat ini bukan hanya Menhan tapi Ketua Umum Gerindra yang menjadi salah satu kekuatan poros politik Indonesia saat ini," pungkasnya.(rmol)