RIDHMEDIA - Petinggi Sunda Empire Rangga Sasana atau HRH Rangga diisukan merupakan simpatisan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Rangga membantahnya. Ia menyatakan Nahdlatul Ulama (NU) tulen.
"Tidak benar itu, fitnah besar. Saya dilahirkan dari keluarga NU dan sejak tahun 1991-1996 saya menjabat Ketua Pemuda Ansor Kecamatan Cibitung, Bekasi, Jawa Barat," ucap Rangga via pesan singkat, Minggu (26/1/2020).
Isu Rangga simpatisan HTI muncul di media sosial. Salah satu pemilik akun Twitter mengunggah video Rangga yang tengah memakai sorban putih. Di dalam video, ada watermark bertuliskan 'ternyata si Rangga Sunda Empire simpatisan HTI'.
Sementara video durasi 1 menit itu, Rangga menyampaikan kasus oknum anggota Banser yang telah membakar bendera bertuliskan tauhid, patut diduga kuat kasus di Garut pada tahun lalu. Rangga menyatakan tidak terima dan terlukai dengan aksi itu.
Rangga menegaskan kembali info di media sosial itu fitnah besar. Selain mengaku pernah menjadi ketua Anshor, Rangga juga mengaku aktif di NU. Bahkan saat adanya Muktamar pada 9-12 2018 di Pondok Pesantren Qur'an Marzuki, Dukuh Salempangan, Pati, Rangga mengaku terpilih menjadi Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Jami' Iyyah Ahli Thoriqoh Mu'tabaroh Indonesia (DPP Jatmi).
"Hingga kini masih aktif. Masih pengurus aktif, karena waktu muktamar saya diminta Rais Am terpilih untuk menjadi Ketua Umum, tapi saya memilih Wakil ketua Umum satu-satunya. Karena pada saat muktamar DPP JATMI, calon ketum tujuh orang dicoret semua oleh Rais Am, jadi saya diminta jadi ketua umum, hingga mengubah AD/ART, ada Wakil Ketua Umum (satu-satunya)," klaimnya.(dtk)