Ridhmedia - Sikap santai yang ditunjukkan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto disesalkan Partai Keadilan Sosial (PKS). Jurubicara PKS, Muhammad Kholid, menyebut harusnya Prabowo selaku Menhan bisa lebih tegas saat berkaitan dengan kedaulatan negara.
"Jika sudah menyangkut kedaulatan negara, Pemerintah harus bersikap keras dan tegas. Tidak boleh lembek. Meskipun kepada negara sahabat seperti China," ucap Kholid di kantor DPP PKS, Sabtu (4/1).
Kholid sangat menyayangkan sikap lembek Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang justru menganggap enteng masalah kedaulatan bangsa.
"Pak Prabowo sebagai Menhan tidak boleh anggap isu kedaulatan sebagai isu yang enteng, santai. Sikapnya harus tegas dan punya wibawa. Kalau lembek, santai-santai, maka bangsa ini akan semakin direndahkan oleh bangsa lain, karena tidak punya keberanian dalam bersikap," ujarnya.
Sikap politik luar negeri Indonesia jelas terkait klaim ZEE di wilayah Laut Natuna dan Laut China Selatan. Indonesia berpegang teguh kepada hukum Internasional dalam UNCLOS 1982 dan keputusan pengadilan arbitrase PBB terkait klaim negara-negara di Laut Tiongkok Selatan.
"Presiden Jokowi harus bersikap jelas dan tegas. China sebagai bagian komunitas internasional, harus menghormati norma dan hukum internasional yang sudah menjadi kesepakatan bersama bangsa-bangsa di dunia," tandasnya.
Di lain sisi, Kholid mengapresiasi respons tegas Menlu yang mengirimkan nota protes ke Pemerintah Komunis China sebagai komitmen serius Pemerintah Indonesia dalam menjaga kedaulatan wilayah negara. [rmol]