Ridhmedia - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyambut dengan gembira serangan mematikan yang dilakukan pihak Amerika Serikat (AS) terhadap Komandan Pasukan Elite Garda Revolusi Iran, Letjen Qassem Soleimani.
Berbicara kepada wartawan sebelum memasuki pesawat untuk segera kembali ke Israel dari lawatan ke Yunani, PM Netanyahu mengatakan bahwa Soleimani dalang pembunuhan terhadap warga negara Amerika.
Atas alasan itu, AS memiliki hak untuk membela diri dan Israel memastikan akan berdiri bersama AS.
"Soleimani dalang semua pembunuhan terhadap warga negara Amerika dan orang orang yang tidak bersalah lainnya yang menjadi korban serangan Iran. Sehingga Presiden Trump layak untuk mendapatkan kredit guna melakukan tindakan apapun dengan penuh kekuatan melawan Iran" kata PM Netanyahu di Athena, Yunani, seperti diberitakan Haaretz, Jumat (3/1).
Netanyahu yang sedang melakukan lawatan ke Yunani, memutuskan untuk mempercepat kepulangannya ke Israel pasca kematian Soleimani yang tewas dalam serangan militer AS di Baghdad, Jumat dinihari.
Pemerintah Israel juga telah mengeluarkan peringatan perjalanan kepada semua diplomat dan warga Yahudi di seluruh dunia untuk bersikap waspada dalam waktu-waktu mendatang ini.
Sementara itu Kementerian Pertahanan Israel telah menyiagakan pesawat-pesawat tempur mereka di perbatasan Libanon untuk mengantisipasi serangan militer Iran.(rmol)