RIDHMEDIA - Putra calon Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Komjen Idham Azis, Irfan Urane Azis lolos dalam seleksi Taruna Akademi TNI serta Akademi Kepolisian (Akpol) 2019.
Bahkan, Irfan masuk ke dalam ranking 10 besar secara umum dari 860 taruna serta taruni Akademi TNI serta Akpol. Irfan yang mengenakan nomor angkatan 2019 714 ini mendapatkan ranking 8 dengan nilai 826,05.
Prestasi Irfan ini bukan datang tiba-tiba. Seperti pepatah, buah jatuh tidak jauh dari pohonnya. Kecerdasan Idham ternyata turun ke buah hatinya. Sejak kecil, Irfan menyukai mata pelajaran Matematika ini memang telah sering mengukir prestasi. Bahkan ia kerap menyabet medali emas di ajang kompetisi Internasional.
Paling anyar, pada Agustus 2019 lalu, Irfan menyabet penghargaan Grand Champion dalam ajang International Mathematics Contest Singapura (IMCS). Kompetisi itu digelar pada tanggal 4 hingga 7 Agustus 2019.
Sedikit mundur ke belakang, pada tahun 2017, Irfan menyabet medali emas di Kompetisi Matematika Nalaria Realistik Tingkat Nasional ke-12 Medali Emas (Best of the Best). Di tahun 2016, Irfan menjadi Juara I Lomba Matematika Tingkat Nasional UGM Yogyakarta.
Pada tahun 2014, putra kedua dari pasangan Idham Azis serta Fitri Handari Idham ini juga meraih prestasi gemilang dalam kompetisi matematika internasional di India.
Saat itu, Irfan masih menjadi siswa di Sekolah Menengah Pertama (SMP) 2 Depok, Jawa Barat. Irfan mendapat tiga medali emas dalam Wizards At Mathematics International Competition (WIZMIC).
Irfan menjadi salah satu dari 16 siswa yang dikirim oleh KPM dalam kompetisi matematika di Lucknow, India, pada 18-21 Oktober 2014 yang lalu. Delegasi yang dikirim berhasil menyabet 8 medali emas, 5 perak, serta 3 perunggu.
Cemerlangnya Irfan ternyata buah dari pesan ayahanda Idham. Irfan selalu memegang teguh pesan dari sang ayah yakni "Kerjakan hari ini juga karna esok yakni alasan dari kemalasan serta ketidakmampuan yang artinya jangan menunda-nunda pekerjaan". (Rmol)