Heboh... Pemprov Dki Menjadi Sorotan Alokasikan Anggaran Influencer Sosmed Rp 1 Miliar/Influencer

Ridhmedia
26/10/19, 08:09 WIB

Pemprov DKI Jakarta menjadi sorotan warganet terkait alokasi anggaran buat "influencer" di sosial media.

Dalam screenshot yang beredar terncantum alokasi anggaran "Penyelenggaraan aktifitas promosi pariwisata serta budaya lewat media sosial" dengan memakai jasa "5 influencer" dengan total anggaran Rp 5.008.691.930 (Rp 5 Miliar) atau Rp 1 Miliar/influencer.

Model iklan/promosi di era sekarang memang yang paling berpengaruh/tepat dengan menggunakan influencer.

Satu fenomena yang kini muncul yakni beriklan di sosial media lewat influencer. Pemasaran lewat influencer, dalam laporan Forbes, yakni mengkapitalisasi jangkauan sosial media dengan membayar selebritas di internet dengan tingkat ketenaran yang bervariasi buat diunggah di akun sosial media mereka guna menjangkau para pengikut setia.

Instagram yakni kanal sosial media terfavorit yang digunakan influencer. Selebihnya ada blog, Twitter, serta YouTube. Alasan utama mengapa Instagram menjadi wadah paling favorit para influencer karna kekuatan platform yang lebih menekankan pada tampilan visual.

Pemprov DKI Jakarta yang mengalokasikan budget buat mempromosikan pariwisata lewat influencer dinilai langkah yang tepat.

"Strategi memakai influencer (youtuber serta selebgram) untk promosikan wisata yakni langkah bagus. Asal dieksekusi dg kreatif. Influencer di Youtube serta IG yakni media yg tepat untk promosikan daerah wisata," kata akun @Strategi_Bisnis menanggapi kehebohan anggaran DKI soal influencer, Sabtu (26/10/2019).

Apakah total anggaran influencer Rp 5 Miliar atau Rp 1 Miliar per Influencer tak kemahalan?

"Biaya influencer dg follower jutaan emang mahal.  Raditya Dika tarifnya Rp 150 juta buat buat serta pasang video iklan di Youtube-nya. Durasi 20 menit saja. Arif Muhammad tarifnya sekitar Rp 100 juta dg durasi yg sama. Budget Rp 1 milyar itu gak banyak buat influencer kakap," papar @Strategi_Bisnis.

Yang penting penggunaan budget itu perlu jelas target/sasarannya.

"Bagus jg strateginya.
Budget jg mantap.
Satu influencer dibayar Rp 1M.

Yg perlu dikejar: mana KPI atau targetnya. Jangan habis miliaran, hasil kurang optimal," kata @Strategi_Bisnis.

Komentar

Tampilkan

Terkini

Peristiwa

+