Presiden Tunisia terpilih, Kais Saied, dalam pidato pertamanya setelah kemenangannya mempersembahkan kemenangannya buat dukungan kepada Palestina.
Prof. Kais Saied memenangkan pilpres Tunisia hari Ahad (13/10/2019) dalam putaran kedua dengan meraih kemenangan telak 72,71% suara.
Ahli Hukum Tata Negara kelahiran 1958 (61 tahun) itu, diketahui selaku tokoh pendukung Palestina serta anti-Zionis Israel.
Dalam debat pilpres di televisi Kais Saied menyebut hubungan normalisasi dengan penjajah Israel selaku "pengkhianatan tingkat tinggi".
Saied berkata kalau ia menentang normalisasi dengan Israel, menekankan kalau mereka yang bekerja sama dengan penjajah yang mengusir penduduk asli perlu dikutuk karna pengkhianatan tingkat tinggi.
Rakyat Tunisia pun menyambut kemenangan Prof. Kais Saied dengan seruan kemerdekaan buat Palestina.
[Video - Cuplikan pidato awal kemenangan Kais Saied]
[Video - Rakyat Tunisia menyerukan dukungan buat Palestina ketika merayakan kemenangan Kais Saied]في أول كلمة له بعد فوزه.. قيس سعيد يجدد نصرته للقضية الفلسطينية👏pic.twitter.com/dET9pa4zjA— تركي الشلهوب (@TurkiShalhoub) October 14, 2019
"فلسطين حرة حرة.. والصهيوني على برة".. هتافات الجماهير التونسية❤️pic.twitter.com/c7PYNYKliX— تركي الشلهوب (@TurkiShalhoub) October 15, 2019