[RIDHMEDIA] Ketua PBNU Marsudi Syuhud mengkritik cara-cara Menteri Agama dalam memberantas radikalisme.
"Melarang cadar buat memberantas radikalisme, itu seperti sakit panas dikasih obatnya es biar cepat turun," kata Marsudi Syuhud.
Marsudi Syuhud juga menyindir koar-koar radikalisme yang disuarkan Menteri Agama seperti suara geledek.
"Biasanya kalau geledek suaranya kenceng, malah gak turun hujan," ujar Marsudi Syuhud.
"Pemahaman yang perlu diobati, bukan melarang cadar," ujarnya.
Obat yang utama ialah pemimpin bangsa perlu bisa membumikan kalau perbedaan pendapat ialah rahmat.
[Video]