Penyanyi dangdut Velline Chu, mengaku menjadi korban penganiyaan oleh kekasihnya. Velline menceritakan, mendapat perlakuan enggak enak, dipukul serta diseret sampai enggak sadar gara-gara kekasihnya terbakar cemburu.
"Singkat cerita, menjadi saya dapat telepon dari teman saya apabila saya dapat job serta pada ketika itu dia (mantan kekasih) langsung ambil handphone saya serta dibanting," ungkap Velline Chu di Studio Trans TV, Jl.Tendean, Jakarta Selatan, Senin (4/11).
"Saya juga dapat perlakukan enggak baik, rambut saya dijambak, serta saya dibanting di kasur sebanyak dua kali. Terus ada kejadian lagi ketika subuh, sebab dia bermalam di rumah saya di appartemen. Kejadian kedua itu yang lebih parah, badan saya dibanting ke kasur, serta dari kasur itu saya sempet pingsan. Ditonjok kepala saya sebelah kiri," terang Velline Chu membeberkan.
Velline yang tengah sendiri di salah satu hotel di Jakarta ini mengaku telah dihampiri sang kekasih. Dia enggak menyangka, kekasihnya yang diduga adalah seorang polisi berbuat kasar padanya.
Kepada wartawan, Velline Chu berkata telah melaporkan sang kekasih ke Polda Metro Jaya dengan pasal 351 ayat 2, penganiayaan berat.
"Belakangan ini saja. Sebelumnya saya nggak merasa dia begitu. Karena dia apabila seharian itu orangnya lucu, humoris, penyayang, makanya saya enggak menyangka apabila dia perlakuannya seperti itu," kata Velline Chu.
"Kalau Pasal itu kita laporkan di 351 ayat 2. Penganiayaan berat dimana klien kami mendapatkan luka memar," pungkas Velline Chu.