[] Keputusan Jokowi merevisi UU KPK menciptakan aneka macam pihak kecewa berat, termasuk para pendukungnya yang selama ini selalu tampil terdepan membela Jokowi, sebut saja Goenawan Mohamad, pendiri TEMPO.
Sebagai tokoh yang selama ini dikenal bersahabat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Goenawan mengungkapkan secara implisit kekecewaannya.
Bercuit melalui akun twitternya, berikut ungkapan kekecewaan pendiri TEMPO tersebut.
Ungkapan Goenawan pun direspon banyak warganet.Lebih baik saya menghindar dari politik dan politisi yg berlumur kepalsuan. Lebih baik merapat ke dunia kesenian yg masih aib utk tidak jujur. Mis. menyaksikan festival foto Rio Helmi di Galeri Tony Raka, Ubud, Bali: pic.twitter.com/L6GL8rKS2I— goenawan mohamad (@gm_gm) September 17, 2019
"Akhirnya dikecewakan juga dgn presiden, walau telat kecewanya gpl juga, saya sdh dikecewakan 5 tahun yg lalu. Kecewa knp org kapabilitasnya selemah dan kapasitas seburuk joko widodo sanggup menjdi presiden, ini suatu mimpi jelek yg panjang bgi bangsa ini," cuit @ken_mrizal.
"Hati2 Mas Goen, mulai byk yg nyerang & cari2 celah terkait Frankfurt Book Fair 2015, salah satunya @Shambazy tadi," cuit @HumanBeingL0ver.
"Jangan nangis ya mbah.. Puk puk puk..," cuit @see_y08.
"Sudah boleh bilang: "Sukurin!" ?" cuit @UG_Moody.
Sebelumnya, koran TEMPO juga dengan berani memasang foto kartun Jokowi yang berhidung panjang kolam pinokio. Kartun tersebut menerima kecaman para pendukung Jokowi.Setelah pujaannya mendukung pelemahan organisasi yg paling dibanggakan, maka : https://t.co/OHNUrEPOf7— Bu Carik (@luviku) September 17, 2019