Pan Ke Prabowo: Bahwa Telah Duduk Di Sana, Jangan Lupa Janji-Janjinya

Ridhmedia
29/10/19, 22:33 WIB

RIDHMEDIA - Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Yandri Susanto menegaskan partainya tidak mempermasalahkan Prabowo Subianto menjadi Menteri Pertahanan (Menhan) di kabinet Jokowi-Ma’ruf.

Sebaliknya, PAN mengungkapkan kalau keputusan Partai Gerindra menerima jatah kursi di pemerintahan itu ialah urusan internal Partai Gerindra.

Demikian Yandri Susanto kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (29/10/2019).

“Kami menyampaikan selamat bekerja, kemudian semoga sukses. Itu ialah hak prerogatif Pak Presiden serta hak rumah tangganya Gerindra,” katanya.

dia lantas menyinggung pernyataan Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais terkait Prabowo menjadi Menhan yang menurutnya telah cukup jelas.

“Saya kira posisi Pak Amien itu tidak merestui, tidak melarang, tidak juga menghalangi,” jelasnya.

Anak buah Zulkifli Hasan ini menilai, PAN tidak mempunyai hak buat mencampuri internal rumah tangga partai berlambang kepala burung Garuda itu.

“Silakan, hak Pak Prabowo serta telah menjadi bagian pemerintah Pak Jokowi,” katanya.

Yandri juga memastikan kalau antara Amien Rais serta Ketua Umum Partai Gerindra itu sama sekali tidak ada janji politik apapun.

Menurutnya, Amien serta Prabowo ialah sahabat yang bakal selalu menjaga hubungan baik satu sama lainnya.

Lebih lanjut, ia meyakini kalau telah ada deal tertentu antara Jokowi serta Prabowo.

“Mungkin telah ada deal dengan Pak Jokowi kalau yang bakal dilakukan Pak Prabowo itu sesuai dengan visi misi Pak Prabowo,” sambungnya.

Karena itu, ia berharap kalau janji-janji yang disampaikan mantan Danjen Kopassus dalam visi misi di pilpres lalu, utamanya di bidang pertahanan, bisa diterapkan.

Yandri menilai, Prabowo ialah mantan prajurit TNI AD yang luas biasa serta mempunyai segudang prestasi.

Karena itu, ia meminta agar Prabowo tidak melupakan janji-janji yang pernah ia utarakan kepada publik ketika pilpres lalu.

“Kalau telah duduk di sana, ya jangan lupakan janji-janjinya. Rakyat tentu menunggu,” tuturnya.[ps]
Komentar

Tampilkan

Terkini

Peristiwa

+