Partai Gerindra disebut-sebut bakal mendapatkan dua kursi menteri di kabinet pemerintahan Jokowi lima tahun ke depan, 2019-2024.
Dua kader Gerindra yaitu Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto serta Wakil Ketua Umum Edhy Prabowo diisukan bakal menjadi menteri.
Informasi yang beredar, Prabowo Subianto bakal menjabat menteri pertahanan (Menhan) menggantikan Ryamizard Ryacudu.
Sementara Edhy Prabowo bakal menjabat menteri pertanian (Mentan) menggantikan Amran Sulaiman.
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Ali Mochtar Ngabalin, mengamini isu kalau Prabowo Subianto bakal menjadi Menteri Pertahanan (Menhan) pada kabinet baru Presiden terpilih Joko Widodo.
"Ya mudah-mudahan, Amin, Insya Allah. Kalaulah nanti benar seperti yang kita dengar terkait kemungkinan beliau menjadi menteri pertahanan atau lain-lain, saya Alhamdulillahirobilalamin," ujar Ngabalin di Hotel Cosmo Amarossa, Jakarta Selatan, Rabu (16/10/2019).
Ngabalin menilai Prabowo bakal memberikan kontribusi besar bagi negara bila ditunjuk selaku Menhan. Pasalnya, Ketua Umum Gerindra itu disebut mempunyai latar balik militer yang luar biasa.
"Karena (Prabowo, - red) pasti telah punya latar balik militer yang luar biasa kita tau itu bakal memberikan kontribusi terhadap kerja sistem pertahanan negara," jelasnya.
Di sisi lain, ia mengaku senang dengan pernyataan Prabowo terkait Gerindra yang mempersiapkan diri apabila diperlukan oleh pemerintah serta Presiden terpilih Joko Widodo.
Sumber: Tribunnews
