Asosiasi Penyanyi Korea (KSA), yaitu sebuah organisasi yang didirikan pada tahun 1957 buat membangun ikatan dan melindungi hak-hak penyanyi, merilis sebuah pernyataan pada 29 November setelah meninggalnya Goo Hara.
Pernyataan dimulai, "Dari lubuk penderitaa, semua anggota KSA enggak bisa menahan amarah kami sebab menghadapi kenyataan pahit perlu mengucapkan selamat tinggal kepada Goo Hara bahkan sebelum kami mengeringkan air mata sebab mengirim Sulli pergi."
Organisasi tersebut kemudian menyerukan langkah-langkah berikut buat dilakukan:
"- Situs portal Naver perlu secepatnya menghentikan layanan komentar pada artikel hiburan.
- Majelis Nasional perlu menyiapkan undang-undang buat mendorong produksi artikel yang benar dan menghukum artikel sensasional dan berbahaya yang memicu komentar jahat.
- Kementerian Kebudayaan, Olahraga dan Pariwisata perlu menetapkan dan menegakkan langkah-langkah realistis buat melindungi penyanyi musik populer, yang adalah aset nasional."
KSA menyimpulkan, “Terakhir, disaat kami mencari langkah-langkah perlindungan, kami juga bakal melacak kerumunan jahat yang membahayakan kesejahteraan industri musik terkenal dan menempatkan mereka di bawah persidangan hukum, dan kami menjelaskan bakal mengambil tindakan menggunakan semua cara dan tindakan yang boleh menjadi sampai permintaan kami dipenuhi."
Menyusul kematian Sulli bulan lalu, Kakao Telah menghentikan bagian layanan komentar di situs portal Daum.
Sumber: entertain.naver
