Politikus Gerindra: Gue Juga Pakai Celana Cingkrang,Tapi Nggak Radikal

Ridhmedia
01/11/19, 11:02 WIB

RIDHMEDIA - Baru sepekan dilantik, Menteri Agama Fachrul Razi telah menuai kontroversi. Adalah pernyataannya perihal cadar serta celana cingkrang yang menuai pro serta kontra.

Salah satu yang tidak sependapat yaitu politikus Gerindra Andre Rosiade. dia menilai, selaku Menag, Fachrul Razi seharusnya bijak mengomentari hal-hal yang bersifat substansi. Sebab, menurutnya, masalah cadar serta celana cingkrang ini cenderung membuat gaduh di masyarakat. 

"Janganlah gaduh, yang enggak perlu dikomentari, berkomentar. Bijaklah berkomentar selaku pejabat," kata Andre, Jumat (1/11).

Andre menilai, ada hal yang lebih penting dikomentari seorang Menag, misalnya masalah ibadah haji serta masalah di lingkungan Kementerian Agama, serta lainnya.

"Kenapa perlu berkomentar yang tidak perlu dikomentari, persoalan cadar, celana cingkrang, apa lagi? Besok orang enggak bisa berjenggot. Besok-besok orang dilarang berjenggot, terus jilbab orang entar enggak boleh panjang, pendek aja, entar gitu bahwa diatur," ujarnya.

"Menurut saya hindari hal hal seperti itu. Ini bahwa Menag enggak ngerti tolong konsultasi sama MUI, gitu lho," sambungnya.

Mengenai celana cingkrang, Andre mengaku menyayangkan pernyataan Menag yang mengaitkannya dengan radikalisme.

Sebab, secara penampilan, Andre juga memakai celana yang sedikit di atas mata kaki. Sehingga dia menepis anggapan celana cingkrang identik dengan kaum radikal.

"Gue ini anggota DPR, pakai jenggot, celana gue ini cingkrang, di atas mata kaki sikit. Tapi, gue seringlah ke pengajian, tapi gue enggak radikal tuh. Bagi gue, Pancasila final selaku ideologi negara. Jadi, radikalisme itu bukan karna penampilan, begitu ya," tandasnya. [kp]
Komentar

Tampilkan

Terkini

Peristiwa

+