Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo. Presiden Jokowi meminta Menteri Tjahjo melakukan perbaikan sistem rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS).
"Dipanggil bapak presiden buat mendengarkan tambahan arahan, berkaitan visi misi bapak presiden, skala prioritas yang berkaitan dengan reformasi birokrasi. Intinya, perbaikan rekrutmen CPNS, saat ini dalam proses," kata Menteri Tjahjo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (19/11).
tidak cuma itu, Presiden Jokowi meminta Tjahjo membangun manajemen kinerja yang baik. Kemudian melakukan penataan birokrasi lembaga pemerintah sehingga ramping dan sederhana.
"Sehingga melayani masyarakat dan tahapan-tahapan perizinan, baik di pusat dan daerah kian pendek," sambungnya.
Menteri Tjahjo melanjutkan, Presiden Jokowi mau pemerintah pusat dan daerah terus bersinergi dalam membangun inovasi baru. Transformasi digital perlu dilakukan sekaligus membangun tata kelola pemerintah yang kian efektif efisien, mempercepat reformasi birokrasi buat penguatan di semua bidang.
"Sekarang Telah jalan, tapi kebanyakan cuma di kulit, yang diinginkan beliau reformasi birokrasi yang sampai ke jantungnya. Rentang jalur yang dirampingkan tak mengurangi penghasilan pegawai negeri yang 4 juta ini, tapi tugas-tugas fungsional, apakah kepala desa, camat, dirjen, direktur, kasubdit dan sebagainya, memperpendek, sehingga masalah perizinan dan melayani bisa cepat," jelasnya.
Sebelumnya, pemerintah mencatat, hingga Senin (18/11) pukul 15.43 WIB, 3.048.190 pelamar telah membuat akun dalam portal Sistem Seleksi CPNS Nasional (SSCN). Namun dari jumlah tersebut, baru 1.110.622 pelamar yang mengisi formulir, dan cuma 485.006 pelamar menuntaskan langkah pendaftaran hingga langkah 'submit'.
KemenkumHAM Paling Banyak Diminati
Dikutip dari laman Setkab, Selasa (19/11), berdasarkan data Badan Kepegawaian Negara (BKN) per Senin (18/11) pukul 15.43 WIB itu tercatat Kementerian Hukum dan HAM yang menyediakan 4.312 formasi menjadi instansi yang paling diminati pelamar CPNS Tahun Anggaran 2019.
Menurut data BKN, ada 5 instansi yang mempunyai jumlah pelamar terbanyak, yaitu:
1. Kementerian Hukum & HAM 119.276;
2. Kejaksaan Agung 17.286;
3. Pemerintah Provinsi Jawa Timur 6.334;
4. Kementerian Agama 5.862; dan
5. Pemerintah Kabupaten Bogor sebanyak 4.756 pelamar.
Pelaksanaan pendaftaran CPNS 2019 tak jauh berbeda dari tahun sebelumnya. Hampir seluruh instansi pusat dan daerah membuka formasi CPNS, mulai dari jabatan guru, dokter, hingga jabatan fungsional. [merdeka.com]