Kata Sandi Soal Penunjukan Ahok Menjadi Komisaris Utama Pertamina

Ridhmedia
05/12/19, 06:19 WIB

RIDHMEDIA - Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok Telah resmi menjabat sebagai Komisaris Utama Pertamina. Namun mayoritas publik masih ragu dengan kinerja Ahok dalam jabatan baru tersebut.

Bukan terkecuali mantan calon wakil presiden Sandiaga Uno. Menurut Sandi, tugas menjadi pucuk pimpinan di Pertamina bukan pekerjaan mudah.

“Ini BUMN terbesar dari segi aset dan tugas yang besar. Salah satunya dalam penyediaan energi,” tegasnya dalam talkshow Mata Najwa, Rabu malam (4/12).

Sementara mengenai penunjukan Ahok, Sandi mengaku tak pernah mengkaji rekam jejak mantan terpidana penista agama itu di korporasi. Ia cuma tau kerja Ahok ketika pimpin DKI.

Baginya, penunjukan Ahok juga layak dipertanyakan ke pengambil keputusan. Sebab sangat gampang dalam menentukan seorang komisaris dan direksi. Padahal perlu diukur terlebih dahulu kapasitas yang bersangkutan.

“Pernah tidak pimpin perusahaan, terakhir komisaris di mana, bagaimana pengalaman, pendidikan, kemampuan menekan impor migas, itu perlu betul-betul dikupas,” terangnya.

Apalagi, sambung Sandi, Ahok bakal berhadapan dengan mafia migas yang selama ini bikin presiden geram.

Namun begitu, mantan wakil gubernur DKI Jakarta itu tak langsung menolak Ahok. Ia memberi kesempatan kepada Ahok selama 6 bulan. Setelah itu, dia meminta ada evaluasi.

“6 bulan bagaimana efisiensi, bagaimana target produksi 1 juta barel/hari,” tegasnya. (Rmol)
Komentar

Tampilkan

Terkini

Peristiwa

+