Menhan Prabowo: Banyak Mata Dan Telinga Di Sini

Ridhmedia
04/12/19, 03:26 WIB
RIDHMEDIA - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (Prabowo) mengatakan sejak ia menduduki jabatan Menteri Pertahanan, ia mendapati bahwa anggaran belanja alutsista Indonesia termasuk paling kecil di Asia Tenggara.

Prabowo menjelaskan, anggaran pertahanan yang khusus berada dalam pos bidang alat pertahanan ini bahkan tak sampai satu persen dari produksi domestik bruto Indonesia. Kata dia, anggaran tersebut baru mencapai angka 0,8 persen.

"(Negara) Tetangga-tetangga kita ada yang dua persen, tiga persen, jadi ini yang sedang saya perjuangkan supaya kita juga bisa anggaran ditingkatkan," kata Prabowo di Gedung Kementerian Pertahanan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (3/11).

Demi menjamin kedaulatan dan mengamankan kekayaan negara, mesti ada peningkatan anggaran di bidang tersebut, lanjutnya.

Namun, Prabowo enggan merinci prioritas alutsista jenis apa yang akan dibelanjakan di tahun 2020.

"Prioritas ya ada, tidak akan saya sampaikan ke kalian. Ini banyak mata dan telinga di sini," kata Prabowo.

Prabowo mengaku banyak mendapat tugas dari Presiden Joko Widodo untuk meningkatkan industri pertahanan dalam negeri. Salah satunya berkaitan dengan industri alutsista dalam negeri.

Kemampuan perusahaan-perusahaan BUMN pertahanan dalam negeri ini pun termasuk membanggakan. Dia pun optimis lima tahun ke depan industri pertahanan dalam negeri bisa lebih ditingkatkan. [rmol]
Komentar

Tampilkan

Terkini