Ridhmedia - Kader PDI Perjuangan jangan main-main dengan korupsi. Pasalnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tidak segan-segam membuang kader yang terlibat kasus rasuah.
Ketegasan Megawati itu bahkan disampaikan langsung saat memberi sambutan di acara HUT ke-47 PDIP dan Rakernas yang digelar di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Analis politik dari Indonesia Political Opinion Dedi Kurnia Syah menilai sambutan Megawati penuh dengan unsur kemarahan. Dia bahkan menafsirkan bahwa Megawati tidak segan-segan akan mendepak Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto jika terbukti dalam kasus korupsi yang melibatkan Komisioner KPU Wahyu Setiawan.
“Kalau membaca pola kepemimpinan Megawati yang dominan sejauh ini, tafsir mendepak Hasto kental sekali jika terbukti lakukan tindakan rasuah, terlebih tuduhan mengarah ke Hasto semakin jelas,” ujarnya kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (12/1).
Menurutnya, Megawati akan keras terhadap kader banteng yang mencoba melakukan tindakan korupsi di belakangnya.
“Membaca corak politik Megawati memang keras, ia tidak sungkan memilih kader atau sebaliknya, membuang kader yang dianggap tidak sejalan dengan semangat PDIP,” tandasnya.
Dugaan keterlibatan Hasto dalam upaya caleg daeri daerah pemilihan Sumatera Selatan I, Harun Masiku menggeser Riezky Aprilia muncul lantaran stafnya, Saeful Bahri ikut dicokok.
Pasa Kamis (9/1) lalu, tim penyidik KPK juga berusaha menyegel salah satu ruangan di Kantor DPP PDIP. Diduga kuat ruangan Hasto yang akan diberi KPK Line.(rmol)
