Apa yang dilakukan oleh wanita setelah berhubungan intim dengan pasangannya? Segera tidur atau melakukan cara membersihkan miss V setelah berhubungan intim? Setiap wanita memang mempunyai kebiasaan sendiri-sendiri setelah melakukan hubungan intim.
Namun, pakar kesehatan menyarankan agar wanita tak melakukan bermacam hal yang berpotensi bisa membuat organ vitalnya cedera setelah berhubungan intim. Perkara tersebut dikarenakan setelah berhubungan intim, ada perubahan pada jaringan vagina yang membuatnya lebih rentan terkena infeksi.
Bolehkah setelah berhubungan langsung dicuci? Apa yang sebaiknya dilakukan oleh wanita setelah berhubungan intim?
Hal yang Seharusnya Bukan Dilakukan Setelah Berhubungan Intim
Berikut lima hal yang seharusnya tak dilakukan wanita setelah berhubungan intim:
1. Jangan mengelap vagina dengan tisu
Berbagai cairan pada area vagina setelah berhubungan intim ternyata sebaiknya tak dibersihkan dengan tisu karna dikhawatirkan bisa memicu iritasi, kemerahan, gatal-gatal, atau bahkan pembengkakan.
Cara membersihkan miss V setelah berhubungan intim, lebih baik gunakan campuran satu liter air serta satu sendok cuka yang kemudian diteteskan pada kain sebagai pembersih vagina secara perlahan. Campuran ini diyakini mampu menjaga kadar keasaman alami area vagina.
2. Jangan menahan kencing
Pakar kesehatan serta kandungan bernama Robert Wool, M.D, menyebutkan jika penetrasi ketika berhubungan intim bakal membuat banyak bakteri terdorong oleh penis menuju bagian kandung kemih. kalau bakteri ini tak secepatnya dikeluarkan dengan buang air kecil, maka dikhawatirkan bakteri-bakteri ini bisa menyebabkan infeksi kandung kemih.
Pastikan cara membersihkan miss V setelah berhubungan intim dengan menyiram air dari arah depan ke belakang, agar tak terjadi penyebaran bakteri atau kotoran dari area dubur menuju vagina yang bisa menyebabkan penyakit vagina.
3. Jangan menggunakan sabun
Cara membersihkan kemaluan setelah berhubungan dengan sabun ternyata tak disarankan. Beberapa wanita biasanya bakal secepatnya memakai sabun buat digosok-gosokkan pada vagina dengan tujuan membersihkannya.
Sayangnya, sabun bisa memicu alergi, iritasi, hingga masalah vagina kering. Alih-alih memakai sabun, gunakan saja air mengalir yang bersih.
4. Jangan berendam dengan air hangat
Berendam air hangat setelah bercinta boleh menjadi terasa sangat menenangkan. Sayangnya, kondisi jaringan vagina yang masih cukup terbuka bakal menyebabkan risiko terkena bakteri yang masuk serta memicu infeksi pun menjadi lebih besar.
5. Jangan tidur dengan memakai lingerie
Kebanyakan lingerie terbuat dari bahan nilon atau polyester yang bakal meningkatkan risiko infeksi jamur pada tubuh wanita. Apalagi dengan fakta kalau setelah berhubungan intim, wanita cenderung lebih lembap karna banyak mengeluarkan keringat hingga penuh dengan cairan organ vital yang tentu bisa memicu munculnya jamur.
Hal yang Harus Dilakukan Setelah Berhubungan Intim
Jika Telah mengikuti larangan di atas, berikut tiga hal yang perlu wanita lakukan setelah berhubungan intim:
1. Minum segelas air
Karena itu ide yang bagus buat buang air kecil setelah berhubungan intim, jangan lupa minum air putih. Ketika tetap terhidrasi, Kalian bakal kencing lebih banyak, yang berarti lebih banyak bakteri yang bakal keluar dari tubuh sebelum infeksi menyebar.
2. Pakai pakaian longgar
Tempat yang panas serta berkeringat yaitu tempat yang sempurna bagi bakteri serta ragi buat berkembang. Jadi kenakan pakaian dalam serta pakaian yang memungkinkan udara masuk.
Wanita perlu menghindari pantyhose, girdle, serta celana dalam yang terlalu ketat. Celana katun baik buat pria serta wanita – celana bisa bernapas serta menyerap kelembapan. Atau tak memakai celana dalam sama sekali ketika tidur.
3. Cuci tanganmu
Ini yaitu cara terbaik buat menyingkirkan bakteri yang boleh menjadi menempel ketika menyentuh alat kelamin atau pasangan Anda. Itu yaitu kunci buat menghentikan penyebaran infeksi. Cuci dengan sabun serta air, serta menjadikannya bagian dari rutinitas cara membersihkan kemaluan setelah berhubungan.
4. Membersihkan vagina
Jika pelumas, air liur, atau apa saja, membuat Kalian merasa kurang segar setelah berhubungan seks, pertimbangkan buat membersihan vagina sesegera mungkin. Pelumas serta bakteri dari jari, mulut, serta dubur dapat meningkatkan peluang terkena infeksi jamur atau bakteri.
Dokter menyarankan penggunaan sabun pada vagina setelah berhubungan seks. Cukup menggunakan handuk hangat serta usap lembut vagina dengan sabun serta air (atau cuma air hangat), bersihkanlah dari arah depan. Ini adalah cara membersihkan miss V setelah berhubungan intim yang tepat.
Vagina mempunyai siklus pencucian internal sendiri yang membuatnya tetap bersih serta seimbang. Jadi, doucing (membersihkan vagina dengan larutan khusus) tak diizinkan.
5. Berendamlah di bak mandi
Pertimbangkan buat menambahkan extra-virgin coconut oil jika mau berendam dalam bak mandi. Ini buat membantu melembapkan kulit vagina luar serta meredakan pembengkakan atau iritasi vagina yang terjadi setelah melakukan hubungan seks. Walaupun ini bukan kebersihan, ritual yang menyenangkan ini dapat membantu Kalian mengurangi risiko infeksi.
Tapi jangan berlebihan dengan minyak mandi, ramuan bunga berbusa serta ramuan beraroma lainnya. Terlalu banyak dapat menyebabkan iritasi pada vagina.
6. Suplemen cranberry
Wanita cenderung menderita infeksi saluran kemih setelah hubungan seks. Konsumsilah suplemen cranberry sekali sehari, dalam bentuk pil cranberry atau dalam bentuk permen yang tersedia di pasaran, yang dapat membantu mencegah ISK. Namun disarankan lebih baik minum jus cranberry.
7. Konsumsi makanan yang kaya probiotik
Ngemil setelah seks yaitu yang terbaik, menjadi makanlah sesuatu yang bakal membuat Kalian senang ketika Kalian melakukannya. Yoghurt, kimchi, serta makanan fermentasi lainnya mempunyai bakteri baik, seperti yang ditemukan di vagina. Membiasakan mengonsumsi makanan ini setelah berhubungan seks dapat membantu mengisi kembali bakteri baik dalam tubuh serta membantu mengurangi risiko infeksi jamur.
Jangan lupa ya, Sobat Sehat! Berhubungan intim memang menyenangkan, tapi tetap menjaga kebersihan setelah melakukannya.
Namun, pakar kesehatan menyarankan agar wanita tak melakukan bermacam hal yang berpotensi bisa membuat organ vitalnya cedera setelah berhubungan intim. Perkara tersebut dikarenakan setelah berhubungan intim, ada perubahan pada jaringan vagina yang membuatnya lebih rentan terkena infeksi.
Bolehkah setelah berhubungan langsung dicuci? Apa yang sebaiknya dilakukan oleh wanita setelah berhubungan intim?
Hal yang Seharusnya Bukan Dilakukan Setelah Berhubungan Intim
Berikut lima hal yang seharusnya tak dilakukan wanita setelah berhubungan intim:
1. Jangan mengelap vagina dengan tisu
Berbagai cairan pada area vagina setelah berhubungan intim ternyata sebaiknya tak dibersihkan dengan tisu karna dikhawatirkan bisa memicu iritasi, kemerahan, gatal-gatal, atau bahkan pembengkakan.
Cara membersihkan miss V setelah berhubungan intim, lebih baik gunakan campuran satu liter air serta satu sendok cuka yang kemudian diteteskan pada kain sebagai pembersih vagina secara perlahan. Campuran ini diyakini mampu menjaga kadar keasaman alami area vagina.
2. Jangan menahan kencing
Pakar kesehatan serta kandungan bernama Robert Wool, M.D, menyebutkan jika penetrasi ketika berhubungan intim bakal membuat banyak bakteri terdorong oleh penis menuju bagian kandung kemih. kalau bakteri ini tak secepatnya dikeluarkan dengan buang air kecil, maka dikhawatirkan bakteri-bakteri ini bisa menyebabkan infeksi kandung kemih.
Pastikan cara membersihkan miss V setelah berhubungan intim dengan menyiram air dari arah depan ke belakang, agar tak terjadi penyebaran bakteri atau kotoran dari area dubur menuju vagina yang bisa menyebabkan penyakit vagina.
3. Jangan menggunakan sabun
Cara membersihkan kemaluan setelah berhubungan dengan sabun ternyata tak disarankan. Beberapa wanita biasanya bakal secepatnya memakai sabun buat digosok-gosokkan pada vagina dengan tujuan membersihkannya.
Sayangnya, sabun bisa memicu alergi, iritasi, hingga masalah vagina kering. Alih-alih memakai sabun, gunakan saja air mengalir yang bersih.
4. Jangan berendam dengan air hangat
Berendam air hangat setelah bercinta boleh menjadi terasa sangat menenangkan. Sayangnya, kondisi jaringan vagina yang masih cukup terbuka bakal menyebabkan risiko terkena bakteri yang masuk serta memicu infeksi pun menjadi lebih besar.
5. Jangan tidur dengan memakai lingerie
Kebanyakan lingerie terbuat dari bahan nilon atau polyester yang bakal meningkatkan risiko infeksi jamur pada tubuh wanita. Apalagi dengan fakta kalau setelah berhubungan intim, wanita cenderung lebih lembap karna banyak mengeluarkan keringat hingga penuh dengan cairan organ vital yang tentu bisa memicu munculnya jamur.
Hal yang Harus Dilakukan Setelah Berhubungan Intim
Jika Telah mengikuti larangan di atas, berikut tiga hal yang perlu wanita lakukan setelah berhubungan intim:
1. Minum segelas air
Karena itu ide yang bagus buat buang air kecil setelah berhubungan intim, jangan lupa minum air putih. Ketika tetap terhidrasi, Kalian bakal kencing lebih banyak, yang berarti lebih banyak bakteri yang bakal keluar dari tubuh sebelum infeksi menyebar.
2. Pakai pakaian longgar
Tempat yang panas serta berkeringat yaitu tempat yang sempurna bagi bakteri serta ragi buat berkembang. Jadi kenakan pakaian dalam serta pakaian yang memungkinkan udara masuk.
Wanita perlu menghindari pantyhose, girdle, serta celana dalam yang terlalu ketat. Celana katun baik buat pria serta wanita – celana bisa bernapas serta menyerap kelembapan. Atau tak memakai celana dalam sama sekali ketika tidur.
3. Cuci tanganmu
Ini yaitu cara terbaik buat menyingkirkan bakteri yang boleh menjadi menempel ketika menyentuh alat kelamin atau pasangan Anda. Itu yaitu kunci buat menghentikan penyebaran infeksi. Cuci dengan sabun serta air, serta menjadikannya bagian dari rutinitas cara membersihkan kemaluan setelah berhubungan.
4. Membersihkan vagina
Jika pelumas, air liur, atau apa saja, membuat Kalian merasa kurang segar setelah berhubungan seks, pertimbangkan buat membersihan vagina sesegera mungkin. Pelumas serta bakteri dari jari, mulut, serta dubur dapat meningkatkan peluang terkena infeksi jamur atau bakteri.
Dokter menyarankan penggunaan sabun pada vagina setelah berhubungan seks. Cukup menggunakan handuk hangat serta usap lembut vagina dengan sabun serta air (atau cuma air hangat), bersihkanlah dari arah depan. Ini adalah cara membersihkan miss V setelah berhubungan intim yang tepat.
Vagina mempunyai siklus pencucian internal sendiri yang membuatnya tetap bersih serta seimbang. Jadi, doucing (membersihkan vagina dengan larutan khusus) tak diizinkan.
5. Berendamlah di bak mandi
Pertimbangkan buat menambahkan extra-virgin coconut oil jika mau berendam dalam bak mandi. Ini buat membantu melembapkan kulit vagina luar serta meredakan pembengkakan atau iritasi vagina yang terjadi setelah melakukan hubungan seks. Walaupun ini bukan kebersihan, ritual yang menyenangkan ini dapat membantu Kalian mengurangi risiko infeksi.
Tapi jangan berlebihan dengan minyak mandi, ramuan bunga berbusa serta ramuan beraroma lainnya. Terlalu banyak dapat menyebabkan iritasi pada vagina.
6. Suplemen cranberry
Wanita cenderung menderita infeksi saluran kemih setelah hubungan seks. Konsumsilah suplemen cranberry sekali sehari, dalam bentuk pil cranberry atau dalam bentuk permen yang tersedia di pasaran, yang dapat membantu mencegah ISK. Namun disarankan lebih baik minum jus cranberry.
7. Konsumsi makanan yang kaya probiotik
Ngemil setelah seks yaitu yang terbaik, menjadi makanlah sesuatu yang bakal membuat Kalian senang ketika Kalian melakukannya. Yoghurt, kimchi, serta makanan fermentasi lainnya mempunyai bakteri baik, seperti yang ditemukan di vagina. Membiasakan mengonsumsi makanan ini setelah berhubungan seks dapat membantu mengisi kembali bakteri baik dalam tubuh serta membantu mengurangi risiko infeksi jamur.
Jangan lupa ya, Sobat Sehat! Berhubungan intim memang menyenangkan, tapi tetap menjaga kebersihan setelah melakukannya.
