[RIDHMEDIA] Yogyakarta - Politisi senior PAN, Amien Rais, akhirnya buka suara soal manuver politik Prabowo Subianto dengan Partai Gerindra yang akhirnya bergabung ke Koalisi Indonesia Maju periode 2019-2024.
"Ya Saya Sudah bertemu dengan Pak Prabowo, kemudian Saya cuma berkata embanlah (jabatan Menteri Pertahanan) Pak Prabowo sesuai dengan cita-cita kita semua," kata Amien.
Hal itu disampaikan Amien Rais kepada wartawan usai menjadi pembicara kajian dengan tema 'Islam & Komunis (bahaya laten komunis)' di Masjid Jami' Karangkajen, Yogyakarta, Minggu (27/10/2019) malam.
Amien menuturkan Menteri Pertahanan (Menhan) merupakan jabatan strategis. Di jabatan itu banyak pekerjaan rumah yang perlu diselesaikan, terutama dalam membenahi pertahanan negara dari intervensi asing.
"Jadi dalam zaman sekarang ini banyak sekali gejolak nasional selaku bangsa itu kena rembesan atau intrusi dari negara asing. Tapi lama-lama kedaulatan negara tersebut bisa tipis, akhirnya bahkan lenyap," ungkapnya.
"Indonesia ada gejala seperti itu ya, Jika tidak hati-hati, kita perlu betul-betul sadar Jika kita negara yang masih agak lemah di bidang militer, di bidang ekonomi, diplomasi serta lain sebagainya," sambungnya.
Mengingat pentingnya jabatan yang diemban Prabowo, oleh karenanya Amien mengajak masyarakat buat memberikan kesempatan kepada yang bersangkutan dalam membenahi pertahanan negera dari pengaruh-pengaruh asing.
"Jadi Pak Prabowo perlu diberikan fair chance, bahkan kabinet ini pun itu menurut Saya jangan dikritik dulu ya. Jadi berikanlah ya tiga bulan sampai satu semester," sebutnya, seperti dikutip detikcom.