Hingga ketika ini belum jelas, Ahok bakal memimpin BUMN mana. Tersiar kabar apabila dia bakal memimpin PT Pertamina (Persero).
Ahok pun mengakui apabila dirinya diajak Erick buat memimpin salah satu BUMN. Namun, ia belum mengetahui pasti jabatan apa yang ditawarkan.
"Belum jelas ya. Tadi dari bicara PTPN (PT Perkebunan Nusantara) sampai soal Sarinah juga dibicarakan," kata Ahok kepada detikcom.
Apakah Ahok bakal memimpin BUMN besar seperti PT PLN (Persero) atau PT Pertamina (Persero)? Atau BUMN lainnya yang enggak kalah penting? Setidaknya beberapa menteri Telah berkomentar terkait hal itu.
1. Kisi-kisi dari Luhut Soal Ahok
Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menyambut baik jika benar Ahok masuk ke salah satu BUMN.
"Saya tidak tahu. Ya bagus apabila dia masuk BUMN," ujar Luhut singkat di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (13/11/2019).
Meski mengaku enggak tahu Ahok bakal ditempatkan di BUMN apa, Luhut enggak menepis apabila Ahok bakal ditempatkan di BUMN sektor energi.
Sementara itu Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto berpendapat BUMN dapat diisi oleh profesional.
"Kalau BUMN kan saat ini beberapa bisa diisi oleh profesional, menjadi enggak ada masalah itu," kata Airlangga.
Airlangga sendiri enggak mau memberikan komentar terhadap sosok Ahok yang bakal menjadi bos salah satu BUMN. Namun, sosok profesional yang mengisi jabatan tinggi di perusahaan pelat merah adalah hal biasa.
"Kalau saat ini kan ada beberapa profesional duduk di dalam BUMN, kita bicara Telkom, menjadi itu bukan suatu hal yang baru," ungkap dia.
2. Alasan Jokowi Pilih Ahok
Wakil Menteri BUMN Budi Gunadi Sadikin (BGS) menyatakan wacana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok bakal menjadi Bos BUMN lantaran Presiden Joko Widodo (Jokowi) Telah banyak mendengar aspirasi.
BGS menyampaikan apabila Presiden Jokowi percaya apabila sosok Ahok bisa membangun perusahaan pelat merah menjadi lebih besar.
"Aku rasa putra putri terbaik Indonesia semua orang juga Telah tahu termasuk wartawan. Jadi tidak cuma Pak Jokowi saja yang tahu, aku rasa semuanya tahu Pak Presiden mendengarkan aspirasi, dia juga sangat tahu mana yang bisa membangun BUMN ke depannya," kata BGS di Sentul Internasional Convention Center, Jawa Barat, Rabu (13/11/2019).
Budi menyatakan apabila arahan Presiden Jokowi terhadap BUMN ke ke depannya ialah membangun ekosistem perekonomian yang menyertakan BUMD, BUMDes, swasta, koperasi, dan UMKM. Sehingga, sosok Ahok pun dianggap mampu menjalankan amanah tersebut.
"Kita membutuhkan talent-talent putra putri bangsa buat bisa bergabung dengan BUMN menjalankan amanah Pak presiden, ya g disampaiKn Pak Menteri. Jadi saya rasa arahnya ke sana," jelas dia.
Mantan Dirut MIND ID ini pun membenarkan apabila Ahok telah bertemu dengan Menteri BUMN Erick Thohir di Kementerian BUMN pagi hari ini. Hanya saja, dirinya masih merahasiakan posisi Ahok nantinya di BUMN sebagai apa.
Beredar kabar apabila Mantan Gubernur DKI Jakarta ini bakal menempati jabatan Direktur Utama salah satu BUMN sektor energi. Namun demikian, Budi mengaku yang berhak mengumumkan cuma Menteri BUMN.
"Itu kan asumsi teman-teman, perkataan teman teman apabila beliau bakal di situ (dirut), membantu BUMN kan banyak tempatnya enggak cuma posisi sebagai dirut," ungkap dia. [detik.com]
