Mahfud Md Soal Reuni 212: Tak Usah Dibesar-Besarkan, Biasa Saja

Ridhmedia
23/11/19, 15:56 WIB
Menteri Koordinator Politik Hukum dan HAM (Menkopolhukam) Mahfud MD merespons rencana aksi Reuni 212 di kawasan Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat pada 2 Desember 2019 mendatang.

Mahfud MD, menganggap itu biasa saja. Menurutnya, aparat keamanan Telah punya standar operasional prosedur (SOP) dalam pengamanan. Mahfud meminta semua pihak buat enggak panik dengan adanya reuni tersebut.

"Saya kira aparat itu Telah punya standar, standar operasional prosedur. Sehingga kita enggak usah panik, hendak reuni ya reuni aja. Wong saya besok juga hendak ada reuni kampus reuni-reuni itu biasa aja. Tanggal 14 saya ada reuni, Besok bahwa ke Jogja reuni SMA gitu," kata Mahfud MD ketika berkunjung ke Ponpes Tebuireng, Jombang, Sabtu (23/11).

Reuni 212 Bukan Perlu Dibesar-besarkan

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi ini menegaskan, enggak ada yang harus di takuti dengan kegiatan reuni 212 tersebut. Sebab, itu yakni hal yang biasa saja. Dirinya berharap, semua pihak enggak memanas-manasinya.

"Tidak usah dibesar-besarkan reuni itu, enggak usah ditakuti juga dan itu biasa-biasa saja dan enggak usah dipanas panasi. Itu soal biasa saja, orang hendak reuni kok dilarang," tandas Mahfud MD.

Mahfud MD dalam kunjungannya ke Tebuireng, melakukan ziarah ke Makam Presiden KH. Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Dalam ziarah tersebut, Mahfud didampingi sejumlah pengurus pondok setempat. Usai berziarah, Mahfud MD bertolak ke Surabaya buat resepsi pernikahan.

Reuni di Monas

Massa aksi 212 bakal menggelar reuni di kawasan Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat pada 2 Desember 2019. 212 Merupakan gerakan protes kepada Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) kala itu terkait penistaan agama. Gerakan itu juga berada di barisan Prabowo Subianto ketika Pilpres lalu. [merdeka.com]

Komentar

Tampilkan

Terkini

Peristiwa

+