Doa Memohon Ketetapan Hati dalam Mengerjakan Sholat

Ridhmedia
01/02/20, 10:09 WIB

RIDHMEDIA - Sholat merupakan perintah Allah dan wajib dikerjakan oleh umat muslim. Namun tidak semua orang dapat istiqomah melakukannya. Agar istiqomah, salah satu caranya dengan membaca doa.
Ada orang mengaku muslim namun tidak mengerjakan sholat. Bahkan ada juga umat Muslim namun bolong-bolong dalam mengerjakan sholat.

Dalam Al Quran, Nabi Ibrahim berdoa agar Allah menjadikan keturunannya selalu mengerjakan sholat, tidak pernah lalai mengerjakannya sedikit pun, sempurna rukun-rukun dan syarat-syaratnya, dan sempurna pula hendaknya mengerjakan sunah-sunahnya dengan penuh ketundukan dan kekhusyukan.

Nabi Ibrahim a.s. berdoa agar keturunannya selalu mengerjakan sholat, karena salat itu adalah pembeda antara mukmin dan kafir dan merupakan pokok ibadah yang diperintahkan Allah. Orang yang selalu mengerjakan sholat, akan mudah baginya mengerjakan ibadah-ibadah lain dan amal-amal saleh.

Berikut Doa Memohon Ketetapan Hati dalam Mengerjakan Sholat:

رَبِّ اجْعَلْنِيْ مُقِيْمَ الصَّلٰوةِ وَمِنْ ذُرِّيَّتِيْۖ رَبَّنَا وَتَقَبَّلْ دُعَاۤءِ - ٤٠


"Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang yang tetap melaksanakan salat, ya Tuhan kami, perkenankanlah doaku."

Sholat dapat mensucikan jiwa dan raga karena sholat dapat mencegah manusia dari perbuatan keji dan mungkar, sebagaimana firman Allah swt: "dan laksanakanlah sholat. Sesungguhnya sholat itu mencegah dari (perbuatan) keji dan mungkar. Dan (ketahuilah) mengingat Allah (sholat) itu lebih besar (keutamaannya dari ibadah yang lain). Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan." (al-Ankabut/29: 45).

Nabi Ibrahim a.s. memohon kepada Allah swt agar menerima ibadah-ibadahnya. Keinginan beribadah kepada Tuhan ini lebih diutamakannya dari keinginan mengikuti kehendak bapaknya, sebagaimana firman Allah SWT:

"Dan aku akan menjauhkan diri darimu dan dari apa yang engkau sembah selain Allah, dan aku akan berdoa kepada Tuhanku, mudah-mudahan aku tidak akan kecewa dengan berdoa kepada Tuhanku." (Maryam/19: 48).

Yang dimaksud dengan doa dalam ayat ini adalah ibadah. Rasulullah saw menyatakan bahwa doa itu adalah ibadah. Kemudian beliau membaca firman Allah SWT: "Sesungguhnya orang-orang yang ada di sisi Tuhanmu tidak merasa enggan untuk menyembah Allah dan mereka menyucikan-Nya dan hanya kepada-Nya mereka bersujud. (al-Araf/7: 206).

Itulah doa memohon ketetapan hati dalam mengerjakan sholat. Semoga kita istiqomah untuk menjalankannya.(dtk)
Komentar

Tampilkan

Terkini